| KEMBALI |
Bawang Merah
A. Persiapan Benih
- Siapkan benih kualitas bagus, tidak busuk/rusak. Besar benih seragam (lebih dari ibu jari orang dewasa).
- Potong ujung bawang ¼ bagian.
- Rendam/semprot bawang dengan larutan ZPT dosis 2cc/liter air.
B. Persiapan Lahan
- Pengolahan lahan sempurna.
- Buat bedengan lebar 1½ m dan tinggi ½ m.
- Aplikasikan kompos minimal 1 ton/ha.
- Aplikasikan POC 10cc/liter air, semprotkan diseluruh bedeng.
C. Penanaman
- Buat lubang tanam 20 x 20 cm atau 15 x 15 cm.
- Masukan benih bawang ¾ bagian.
D. Pemeliharaan
- Lakukan penyulaman untuk mengganti tanaman yang rusak/mati. Dilakukan maksimal 1 minggu setelah tanam, supaya diperoleh pertumbuhan yang seragam.
- Lakukan penyiraman setiap pagi dan sore tetapi jangan terlalu basah. Hanya untuk menjaga kelembaban.
- Pemupukan:
- ZPT dosis 2cc/liter air + POC dosis 10cc/liter air. Aplikasikan setiap 10-20 hari sekali sampai bawang menjelang keluar umbi.
- NPK dosis 2cc/liter air + POC dosis 10cc/liter air. Aplikasikan setiap 10–20 hari sekali setelah bawang berumbi. Optimalkan penyemprotan di pangkal batang.
E. Pengendalian Hama dan Penyakit
- Lakukan penyemprotan dengan pestisida nabati.
F. Panen
- Dilakukan apabila umbi sudah matang dengan ukuran maksimal.